Jakarta, 23 Maret 2020 – Menyusul ditetapkannya Wisma Atlet Kemayoran sebagai Rumah Sakit darurat pasien terpapar Virus Corona (COVID-19), berbagai fasilitas sedang disiapkan, salah satunya adalah fasilitas telekomunikasi. Ketersediaan layanan telekomunikasi dan akses informasi yang cepat akan menjadi salah satu faktor penting untuk mendukung tenaga medis dan tim satuan gugus tugas serta pihak-pihak lain yang terlibat dalam menjalankan aktivitasnya seperti melakukan update informasi, pendataan pasien dan lain sebagainya.

Untuk itu, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TelkomGroup) menyediakan dukungan akses internet dan sarana teknologi informasi dan komunikasi guna memudahkan para petugas menolong dan merawat para pasien maupun untuk keperluan koordinasi berbagai pihak baik Rumah Sakit, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Kesehatan, Kementerian BUMN, dan pihak terkait lainnya.

Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah, di Jakarta (23/3) mengatakan bahwa dukungan tersebut merupakan komitmen BUMN untuk membantu pemerintah dalam menanggulangi wabah Virus Corona di Indonesia. “Untuk akses data dan internet di lokasi, TelkomGroup melakukan penguatan sinyal selular Telkomsel dan menyediakan akses internet baik yang dedicated ataupun melalui akses Wifi.id termasuk layanan IndiHome”,  jelas Ririek.

Selanjutnya Ririek menjelaskan dukungan TelkomGroup untuk Rumah Sakit Darurat tersebut berupa penyediakan Astinet (dedicated internet) 2 x 100 Mbps untuk layanan internet, IndiHome 4 x 100 Mbps, akses Wifi.id 3 x 100Mb dan tambahan nomor hunting Call Center 119 untuk Kementerian Kesehatan. Sedangkan untuk akses mobile, Telkomsel juga memperkuat sinyal di area lokasi dengan peningkatan kapasitas BTS menjadi full capacity yang ditunjang dengan penambahan akses 500 hingga 800 Mbps dan BTS indoor serta penempatan BTS mobile (COMBAT). Disamping infrastruktur tersebut, TelkomGroup juga menyiapkan perangkat pendukung lain seperti Server, PC (personal computer), Printer, dan TV Display.

“Keseluruhan dukungan untuk keperluan akses data dan internet ini telah selesai disiapkan dan dapat dipergunakan sesuai dengan rencana operasional Rumah Sakit Darurat Virus Corona ini pada hari ini (23/3),” jelas Ririek. Ririek juga menambahkan bahwa TelkomGroup akan selalu siap apabila nantinya diperlukan penambahan fasilitas baik di Rumah Sakit Darurat Kemayoran ataupun di tempat lain.

Telkom terus memantau perkembangan situasi penyebaran COVID-19 dan turut berperan aktif dalam menanggulangi wabah tersebut melalui kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) yang dilakukan berdasarkan edaran dari pemerintah melalui Kementerian BUMN. “Mari bersama kita bersatu bahu membahu mengatasi COVID-19. Semoga pandemi COVID-19 dapat segera teratasi dan kita, seluruh bangsa Indonesia selalu dalam lindungan Allah SWT,” demikian pungkas Ririek.

Executive Vice President Telkom Regional II Area Jakarta, Banten, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jababotabek) Teuku Muda Nanta (kiri) dan Deputy Executive Vice President Infrastructure Telkom Regional II Area Jakarta, Banten, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jababotabek) Ya’aro Hulu (kanan) memberikan pengarahan kepada petugas dan teknisi terkait persiapan infrastruktur TelkomGroup di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Minggu (22/3).

Teknisi Telkom menyiapkan infrastruktur TelkomGroup di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Minggu (22/3). Dukungan TelkomGroup untuk Rumah Sakit Darurat tersebut berupa penyediakan Astinet (dedicated internet) 2 x 100 Mbps untuk layanan internet, IndiHome 4 x 100 Mbps, akses Wifi.id 3 x 100Mb dan tambahan nomor hunting Call Center 119 untuk Kementerian Kesehatan. Sedangkan untuk akses mobile, Telkomsel juga memperkuat sinyal di area lokasi dengan peningkatan kapasitas BTS menjadi full capacity yang ditunjang dengan penambahan akses 500 hingga 800 Mbps dan BTS indoor serta penempatan BTS mobile (COMBAT). Disamping infrastruktur tersebut, TelkomGroup juga menyiapkan perangkat pendukung lain seperti Server, PC (personal computer)Printer, dan TV Display.