Jakarta, 25 November 2015 - Direktur Utama PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) Tbk, Alex J. Sinaga pada Selasa (24/11) di New York melakukan seremoni membunyikan bel penanda penutupan perdagangan (closing bell ceremony) di lantai Bursa Saham New York (New York Stock Exchange – NYSE). Kegiatan seremoni tersebut, sekaligus mewarnai perayaan 20 tahun pencatatan saham Telkom di Bursa Saham New York (NYSE), yang jatuh pada 14 November lalu.
Clossing Bell Ceremony di Bursa Saham New York tersebut dihadiri oleh Direktur Utama Alex J. Sinaga serta Komisaris dan Direksi Telkom disamping juga para pejabat NYSE dan The Bank of New York.
Menurut Direktur Utama Telkom Alex, pencatatan saham di NYSE adalah tonggak sejarah penting dalam perjalanan Telkom. “Pencatatan saham Telkom di NYSE merupakan tonggak sejarah, yang menunjukkan keberanian menjadi wakil dunia usaha Indonesia di pusat keuangan dunia,” ujar Alex.
Bagi Bangsa Indonesia, Clossing Bell Ceremony bisa menjadi kebanggaan tersendiri. “Sebagai perusahaan milik negara tercatatnya Telkom di bursa global tentulah memiliki nilai strategis di samping membangkitkan kebanggaan nasional,” kata Alex. “Telkom adalah satu-satunya perusahaan Indonesia yang berhasil menembus bursa global NYSE,” tambahnya.
Ia menambahkan, sebagai satu-satunya perusahaan Indonesia yang melakukan dual listing dan tercatat di NYSE, Telkom telah membuktikan diri sebagai perusahaan dengan kinerja portofolio yang konsisten. Tercatat hingga penutupan perdagangan pada tanggal 25 November 2015 market kapitalisasi Telkom mencapai Rp292,32 triliun.
Melihat manfaat listing di NYSE, Alex menegaskan Telkom akan tetap mempertahankan statusnya sebagai perusahaan multi listing khususnya di NYSE. Menurutnya pula manfaat listing di NYSE telah meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance). Pencatatan di NYSE juga pembuktian komitmen Telkom untuk memenuhi tuntutan pelaporan serta transparansi perusahaan berstandar internasional. Disamping juga secara internal mampu mendorong seluruh jajaran Telkom untuk terus berinovasi guna memenuhi harapan seluruh stakeholders yang menginginkan kinerja operasional yang terus meningkat serta performa keuangan yang terus menunjukkan pertumbuhan.
“Tidak mudah untuk mewakili dunia usaha Indonesia di pusat keuangan dunia, serta menunjukkan kinerja portofolio yang konsisten. Ini adalah sebuah sebuah prestasi sekaligus kebanggaan bagi Telkom dan Indonesia,” pungkas Alex.
Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga bersama Komisaris Utama Telkom Hendri Saparini dan Direktur Keuangan Heri Sunaryadi tengah mendengarkan penjelasan dari staf New York Stock Exchange di NYSE, Selasa (24/11).