Jakarta, 4 Desember 2015 – Sebagai wujud komitmen memajukan perekonomian bangsa, khususnya dalam sektor maritim dan logistik Indonesia, PT Telekomunikasi Inondesia (Telkom) sepakat menjalin kerjasama dengan PT Bhanda Ghara Reksa (BGR) dalam bidang pengembangan sistem teknologi informasi, khususnya untuk sistem distribusi pupuk yang menjadi salah satu program utama BGR pada tahun 2016. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dilakukan oleh Direktur Enterprise & Business Service Telkom, Muhammad Awaluddin dengan Direktur Utama BGR, Agus Andiyani di Jakarta, Jumat (4/12).

Direktur Enterprise & Business Service Telkom, Muhammad Awaluddin menjelaskan, Telkom akan turut mendukung peran BGR tersebut melalui penyediaan ICT (Information and Communication Technology) yang menjadi kompetensi utama Telkom selaku BUMN yang memiliki portofolio solusi ICT terlengkap di Indonesia. “ICT ini berupa sistem teknologi informasi dengan platform dashboard (B2B2C approach) dan sistem otomasi (Machine to Machine – M2M approach). Untuk mengembangkan solusi ini, Telkom akan menggandeng anak perusahaan Telkom Group,” ujar Awaluddin.

Untuk rencana pengembangan di tahun 2016, Awaluddin menambahkan, pada tahap pertama Telkom dan BGR akan menjalankan pilot project transaksi digital pengecer di wilayah Lampung. Pilot project ini rencananya akan dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan bulan Juni 2016 yang selanjutnya akan diperluas ke 33 provinsi menjadi national coverage yang terintegrasi dengan e-Payment dan trace tracking.

Sementara, Direktur Utama BGR, Agus Andiyani mengungkapkan, banyak permasalahan terkait pengelolaan pupuk yang saat ini tengah menjadi sorotan pemerintah dan masyarakat. Cita-cita pemerintah untuk mewujudkan kemandirian ekonomi salah satunya dengan membangun kedaulatan pangan masih belum terealisasi. Dengan penyempurnaan sistem distribusi pupuk bersubsidi akan memberi keuntungan kepada para pihak dalam track and trace availability barang secara real time online sistem. “Untuk itu BGR selaku perusahaan BUMN di bidang logistik berharap dapat memberi solusi pada pengelolaan distribusi pupuk melalui pengembangan sistem informasi manajemen yang akan meningkatkan efektifitas dan akurasi pendistribusian pupuk,” harap Agus Andiyani.

“Sinergi dua BUMN ini diharapkan dapat memberi kontribusi terhadap industri Logistik Indonesia, khususnya dalam pengelolaan distribusi pupuk bersubsidi yang akan memajukan perekonomian bangsa. Telkom Indonesia untuk Indonesia,” pungkas Awaluddin.

Direktur Enterprise & Business Service Telkom, Muhammad Awaluddin (kanan) dan Direktur Utama PT Bhanda Ghara Reksa, Agus Andiyani (kiri) bertukar naskah kerjasama usai penandatanganan kerjasama dalam bidang pengembangan sistem teknologi informasi, khususnya untuk sistem distribusi pupuk di Jakarta, Jumat (4/12).